Dalam pidatonya di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Ahad (31/3/2019), Capres 02 Prabowo Subianto mengajak masyarakat tidak tunduk pada penjajah. Meskipun penjajah itu berasal dari bangsa sendiri.
“Saudara-Saudara, seolah-olah Bung Tomo bicara kepada kita sekarang. Seolah-olah Bung Tomo pesan kepada kita, jangan menyerah, jangan tunduk, jangan takut. Lebih baik baik hancur daripada tidak merdeka!,” kata Prabowo setelah pemutaran pidato Bung Tomo.
“Allahu akbar!” pekik takbir ribuan pendukung Prabowo menyambut seruannya.
“Kalau dulu penjajah jelas, janganlah sekarang kita takut kalau penjajah itu memang dari bangsa kita sendiri.”
Prabowo tidak menjelaskan detil siapa penjajah dari bangsa sendiri. Namun ia memperingatkan para pejabat agar tidak mengancam rakyat.
“Dan saya menghimbau, masih menghimbau, .. hai kalian-kalian yang dalam posisi-posisi tertentu, kalian yang memegang posisi-posisi sekarang, jangan lupa, posisi dan pangkat itu berasal dari rakyat Indonesia. Saudara-saudara sekalian, tidak benar kalau ada pejabat mengancam rakyatnya sendiri.”
Di media sosial, beredar video Habib Rizieq yang menyatakan telah mendapat laporan bahwa pejabat kedutaan menekan staf KBRI di Arab Saudi untuk memenangkan capres 01.
0 komentar:
Posting Komentar