Aksi warga Australia (AP) |
Sekitar 300.000 warga Australia menggelar aksi unjuk rasa, Jumat (20/9/2019) waktu setempat. Pelajar dan mahasiswa juga terlibat dalam aksi yang disebut sebagai “terbesar sepanjang sejarah Australia” itu.
Bahkan para pengusaha menutup kantor mereka dan memperbolehkan karyawan untuk tidak bekerja demi bergabung dengan aksi tersebut. Dilaporkan, sekitar 2.500 pengusaha Australia bergabung dalam aksi itu.
Aksi yang digelar tiga hari sebelum Pertemuan Tingkat Tinggi Perubahan Iklim PBB di New York, AS itu digelar dalam rangka mendesak pemerintah Australia mengambil tindakan guna menghadapi perubahan iklim. Di antaranya adalah menghentikan proyek batubara, minyak atau gas baru.
Aksi berlangsung di delapan kota besar dan memadati 104 pusat keramaian. Aksi tersebut membuat pusat-pusat kota di Melbourne, Sydney dan Brisbane menjadi lumpuh di saat para pengunjuk rasa membanjiri jalanan. [Ibnu K/Tarbiyah]
0 komentar:
Posting Komentar