Prabowo sewaktu di Gresik, Senin (25/2) |
Di depan puluhan ribu warga Madura, Prabowo Subianto berjanji untuk menjemput Rizieq Shihab menggunakan pesawat pribadinya jika terpilih menjadi Presiden RI.
"Sehari setelah saya terpilih, saya akan jemput Habib Rizieq. Saya akan jemput pakai pesawat pribadi saya," kata Capres nomor urut 02 itu, Selasa (26/2/2019).
Tidak hanya Rizieq Shihab, Prabowo juga berjanji akan membebaskan para ulama, habib, dan emak-emak yang menurutnya dikriminalisasi dan dipersekusi.
Rupanya, janji itu mendapat komentar dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf.
Wakil Ketua TKN, Abdul Kadir Karding, mengatakan bahwa Habib Rizieq boleh pulang kapan saja jika ia tak bersalah.
"Habib Rizieq boleh pulang kok, tidak ada yang melarang pulang. Kalau memang beliau itu tidak bersalah mestinya ya pulang saja, pengadilan kita kalau misalnya ada urusan pengadilan, terbuka. Jadi nggak perlu khawatir," kata Abdul Kadir, Kamis (28/2/2019), seperti dikutip Detik.
Karding mengatakan Prabowo sengaja menjual soal Rizieq untuk memelihara suara dari para pendukungnya.
"Kan memang yang bisa dijual hari ini isu soal itu aja, soal Habib Rizieq, sentimen-sentimen soal Habib Rizieq sebagai simbol sebagian pendukung Habib Rizieq saja yang dia kelola agar tetap mendukung dia," lanjutnya.
Namun, menurut Karding, upaya itu tidak akan menambah suara Prabowo.
"Ya itu tidak akan menambah suara, karena kita sudah tahu yang ikut Habib Rizieq ikut Pak Prabowo selama ini. Itu-itu aja, nggak akan nambah apapun," ujarnya. [Ibnu K/Tarbiyah]
0 komentar:
Posting Komentar