Latihan bersama TNI-FPI di Lebak (5/1/2017) |
Komando Distrik Militer (Kodim) 06/03 Lebak, Banten, menggelar Latihan Bela Negara untuk Front Pembela Islam (FPI) pada 5 hingga 6 Januari 2017. Rupanya latihan tersebut dinilai tidak sesuai dengan prosedur.
Komandan Distrik Militer (Dandim) Lebak, Letkol Czi Ubaidillah, dinyatakan bersalah oleh Kodam III/Siliwangi.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan yang telah dilaksanakan oleh Kodam III/Siliwangi terhadap Dandim Lebak, ditemukan kesalahan prosedur, yaitu Dandim tidak lapor terlebih dahulu baik kepada Danrem maupun Pangdam III/Siliwangi sebelum menyelenggarakan kegiatan Bela Negara tersebut," kata Letkol Arh M Desi Ariyanto, Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) III Siliwangi, Ahad (8/1/2016) seperti dikutip Viva.
Menurut Desi, latihan tersebut seharusnya memperoleh persetujuan secara hirarki. Pangdam III Siliwangi pun menjatuhkan sanksi kepada Dandim Lebak berupa pencopotan dari jabatan.
"Pangdam III Siliwangi memutuskan untuk memberikan sanksi kepada Dandim Lebak, yaitu dicopot dari jabatannya dan segera digantikan oleh pejabat yang baru," tandasnya.
Sebelumnya, beredar foto latihan bersama TNI-FPI di media sosial. Foto itu juga disebarkan oleh akun media sosial Dewan Pimpinan Pusat FPI.
TNI dan FPI menggelar PPBN (Pelatihan Pendahuluan Bela Negara) serta tanam 10.000 pohon di Lebak Banten. http://pic.twitter.com/YDvCMk5J5U— Front Pembela Islam (@DPP_FPI) 6 Januari 2017
Disebutkan, FPI bersama Dandim 06/03 Lebak menggelar Pelatihan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) di Kabupaten Lebak, Banten, Kamis (5/1/2017) lalu. Menurut FPI, selain PPBN, FPI bersama TNI juga menanam 10.000 pohon di Kabupaten Lebak. [Ibnu K/Tarbiyah.net]
0 komentar:
Posting Komentar