Reuni 212 berlangsung sukses. Di luar dugaan, peserta membludak hingga 8 juta. Namun seperti aksi-aksi sebelumnya, Reuni 212 tetap berjalan tertib dan damai.
Selain jutaan umat Islam yang hadir, ada pula dukungan dan doa dari umat Islam yang tidak bisa hadir di Monas. Bahkan jamaah umroh pun mendoakan dari Masjidil Haram.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sunmanjaya Rukmandis mengabarkan, kader PKS di Masjidil Haram mendoakan Reuni 212.
“Dari Mekkah, kami melangitkan doa untuk seluruh saudara kami di Monas dalam rangka Reuni 212. Semoga Allah lancarkan dan berkahi. @PKSHijaz,” demikian doa tertulis di Masjidil Haram tersebut.
Menurut Sunmanjaya, penulis dan pemotretnya adalah salah seorang putri almarhum Ustadz H. Ade Syabulhuda.
Seuntai doa dari Alharam.— Sunmanjaya Rukmandis (@sunmandis) 3 Desember 2018
Penulis dan pemotretnya adalah salah seorang puteri Ustadz H. Ade Syabulhuda (Alm). pic.twitter.com/P3fRZ1BTal
Selain doa, sejumlah kader PKS yang tidak hadir pada Reuni 212 juga mendukung dengan dana. Dua orang kader PKS yang ditemui Tarbiyah.net, misalnya. Salah satunya berinfak Rp 2 juta untuk membantu pemberangkatan Reuni 212 kader lainnya dan satunya lagi berinfak Rp 600 ribu melalui rekannya di Haramain. [Ibnu K/Tarbiyah]
0 komentar:
Posting Komentar