Ketua parlemen Kuwait usir perwakilan parlemen Israel |
Sebuah video beredar di Twitter. Video itu juga mengundang banyak komentar kagum. Pasalnya, video itu menunjukkan detik-detik pidato Ketua Parlemen Kuwait yang mengusir delegasi Israel dari ruang sidang.
Dalam twit yang diunggah akun @Patromax_88, disebutkan bahwa orang yang berpidato mengusir delegasi Israel adalah Presiden Kuwait. Yang benar adalah Ketua Parlemen Kuwait Marzouq Al-Ghanim, bukan Presiden.
Ini Baru Pemimpin Berani SINGA ALLAH !! president Kuawait lantang menyuruh ISRAEL keluar dari gedung dewan. Allahu Akbar !!— Abeng Ridwan (@Patromax_88) December 26, 2019
+62 jangankan bicara lantang di dewan PBB yang ada malah absen terus😥#CHINAZI #CHINAZI pic.twitter.com/trmxErSi5t
Dalam pidatonya, Al-Ghanim mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah bersikap netral. Kedua, ia menegaskan betapa berbahayanya terorisme Israel dan ia pun menghardik serta mengusir delegasi Israel keluar dari sidang tersebut.
“Apa yang dikatakan perwakilan parlemen penjajah yang ganas itu mewakili terorisme yang paling berbahaya: terorisme negara. Itu benar-benar mewakili terorisme negaranya. Dan saya katakan kepadanya supaya dia melakukan seperti kata pepatah: sekiranya kamu tidak malu, lakukan semaumu,” kata Al Ghanim berapi-api.
“Kamu perlu bawa tasmu dan keluar dari gedung ini setelah kamu melihat sikap parlemen yang terhormat di dunia” lanjut Al Ghanim. “Keluar dari gedung ini sekarang jika kalian masih punya kehormatan.”
Video itu diunggahnya pada 27 Desember 2019, namun peristiwa itu terjadi pada Oktober 2017 dalam Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-137 di Rusia. [Ibnu K/Tarbiyah]
0 komentar:
Posting Komentar