Polri: Tak Ada Patroli WhatsApp, Tidak Mungkin


Unknown | 06.50 | ,

patroli whatsapp
ilustrasi whatsapp (Reuters)

Polri membantah melakukan patroli siber di grup-grup WhatsApp (WA). Juru Bicara Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan alasannya.






“Tidak ada yang namanya patroli (WA). Itu enggak mungkin juga dilakukan,” kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (19/6/2019).

Menurutnya, Polri tidak punya personel dan teknologi untuk memantau percakapan-percakapan tertulis di WhatsApp.

Lebih jauh Dedi mengatakan, saat ini ada sekitar 150 juta pengguna HP di dalam negeri. Namun jumlah HP tercatat ada sekitar 330 juta yang aktif dan hampir semuanya memasang WA.

“Itu imposible kalau mau dilakukan patroli. Enggak cukup tenaga kita. Kita juga tidak punya teknologinya,” lanjut Dedi seperti dikutip Republika.





Sebelumnya, Selasa (18/6/2019), Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko menyampaikan mendukung upaya negara melakukan pemantauan aktivitas percakapan warga di grup-grup WA.

Pemantauan tersebut dilakukan demi keamanan negara. Pemantauan tersebut diamanahkan kepada Polri lewat peran Direktorat Siber. Menteri Kominfo Rudiantara sebagai otoritas telekomunikasi di Indonesia pun mendukung wacana tersebut.

Akan tetapi, Dedi melanjutkan, rencana patroli WA tersebut tak pernah dilakukan. Ia mengaku telah menanyakannya ke Direktorat Siber.

Yang ada saat ini, kata Dedi, Siber Polri melakukan patroli di platform media digital seperti media sosial. Dalam rangka mengikis penyebaran hoaks, konten-konten provokatif dan SARA. Itu pun tidak serta merta dilakukan penindakan. Tim Siber Polri, terangnya, mendahulukan mitigasi dan edukasi. [Ibnu K/Tarbiyah]







0 komentar:

Posting Komentar

 
Design Downloaded from free Blogger templates | free website templates | Seodesign.us | Funny Sport Videos.